Evaluasi Pembinaan Prestasi Pada Cabang Olahraga Paralayang Di Jawa Tengah Tahun 2024
Abstract
The main objective of this research is to evaluate the context, input, management, and outcomes in the development of paragliding performance in Central Java in 2024. The evaluation instrument used is the CIPP model. The subjects of this study include managers, instructors, athletes, and the parents of paragliding athletes in Central Java. Data collection methods include observation, interviews, questionnaires, and documentation. Data analysis was carried out using both quantitative and qualitative descriptive approaches. The findings indicate that overall, the evaluation of the paragliding development program in Central Java falls into the good category. This includes: (1) The context component, which was rated very good; (2) The evaluation of the input component; (3) The evaluation of the process component; and (4) The product component, which was also rated very good. The product evaluation shows that the performance results of Central Java's paragliding athletes are satisfactory, as demonstrated by various achievements that have been obtained.
Downloads
References
Arikunto. S, & Jabar, A. (2014). Evaluasi program pendidikan: pedoman teoritis praktis bagi mahasiswa dan praktisi pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Benovri, R. (2018). Pengembangan Model Latihan Smash Bulutangkis Untuk Usia Remaj. Motion: Jurnal Riset Physical Education, 9(1), 1–10.
Fahrizqi, E. B., Gumantan, A., & Yuliandra, R. (2021). Pengaruh Latihan Sirkuit Terhadap Kekuatan Tubuh Bagian Atas Unit Kegiatan Mahasiswa Olahraga Panahan. Multilateral : Jurnal Pendidikan Jasmani dan Olahraga, 20(1), 43–54.
Fauzi & Irviani, R. (2018). Pengantar manajeman edisi revisi. Yogyakarta: Andi Offset.
Firdaus, K. (2011). Evaluasi program pembinaan olahraga tenis lapangan di Kota Padang. Jurnal Media Ilmu Keolahragaan Indonesia, 1(2).
Irianto, D.P. (2018). Dasar-dasar latihan olahraga untuk menjadi atlet juara. Bantul: Pohon Cemara.
Joko Suyono & Monalisa. (2016). Peran Pemerintah tentang Pembinaan dan Peningkatan Prestasi Olahraga Pelajar pada Pemerintah Daerah Provinsi Riau. Jurnal Kajian Ilmu Pemerintah, 2(2) 1-15.
Nababan, Dewi, & Akhmad. (2018). Analisis pola pembinaan dan pengembangan olahraga rekreasi di federasi olahraga rekreasi masyarakat Indonesia Sumatera Utara tahun 2017. Jurnal Pedagogik Olahraga, 4(1).
PLGI. (2007). Teacher Work Book Lowers. Jakarta: PLGI Bidang Paralayang.
PPRI Nomor 16 Tahun 2007 Tentang Penyelenggaraan Keolahragaan. Jakarta: Presiden RI
Putri, A. E., Doni, D., Fardi, A., & Yenes, R. (2020). Metode Circuit Training dalam Peningkatan Daya Ledak Otot Tungkai dan Daya Ledak Otot Lengan Bagi Atlet Bolabasket. Jurnal Patriot, 2(3), 680–691
Rohmah, L., & Muhammad, H. N. (2021). Tingkat kebugaran jasmani dan aktivitas fisik siswa sekolah. Jurnal Universitas Negeri Surabaya, 9(01)511-519.
Sugiyono. (2013). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Suharjana. (2013). Kebugaran jasmani. Yogyakarta: Jogja Global Media.
Sukardi. (2014). Evaluasi pendidikan, prinsip dan operasionalnya. Jakarta: Bumi Aksara.
Tangkudung, J. (2012). Kepelatihan olahraga, pembinaan prestasi olahraga edisi II. Jakarta: Cerdas Jaya.
Toohey, K. (2017). Using transdisciplinary research to examine talent identification and development in sport’, Sport in Society. Routledge, pp. 1–20.
UUD RI Nomor 3 Tahun 2005 Tentang Sistem Keolahragaan Nasional. Jakarta: Kementrian Negara Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia.
Copyright (c) 2024 Muhammad Nurul Akbar Adityatama, Muhammad Bagus Binathara
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.