MODIFIKASI CABANG OLAHRAGA FUTSAL MENJADI FUTSAL MINI THREE ON THREE
Abstract
Terdapat beberapa permasalahan yang menjadi landasan dalam penelitian ini pertama yaitu; seringnya terjadi keterbatasan personil pemain dalam melengkapi sebuah tim untuk memainkan futsal, kedua; pemain sulit mengeluarkan skil individu untuk memperlihatkan keahliannya dalam memainkan bola, bahkan pemain juga jarang mendapatkan sentuhan bola sehingga pemain merasa belum maksimal mengolah bola di dalam lapangan permainan dan katiga; yaitu keterbatasan prasarana berupa lapangan permainan. Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah mengatasi masalah-masalah di atas dengan memodifikasi olahraga futsal menjadi futsal mini three on three.
Dalam jenis penelitian RND (Research and Development) terdapat 10 langkah yang harus dilewati, namun dalam penelitian ini hanya menggunakan enam langkah yaitu dari potensi masalah, pengumpulkan data, desain produk, validasi desain, revisi desain, dan uji coba produk. Modifikasi cabang olahraga futsal menjadi furtsal mini three on three ini divalidasi oleh tiga ahli futsal dan diuji cobakan dengan sampel sebanyak 12 orang.
Berdasarkan hasil penelitian modifikasi cabang olahraga futsal menjadi futsal mini three on three ini dikategorikan “Sangat Baik/Layak” sebagai sebuah permainan baru bernama futsal mini three on three. Hasil tersebut diperoleh dari tiga ahli futsal, yang mana ahli futsal satu mendapatkan kategori Sangat Baik/Layak 90,37%, ahli futsal dua Baik/Layak 80%, dan ahli futsal tiga Sangat Baik/Layak 96,29%. Dengan demikian kesimpulan dari penelitian ini permainan futsal mini three on three sangat layak dan bisa dimainkan oleh segala pihak.
Downloads
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.