PENGARUH LATIHAN INTERVAL TRAINING TERHADAP DAYA TAHAN ANAEROBIC PEMAIN FUTSAL KLUB PUTRI KABUPATEN SIAK
Abstract
Masalah dalam penelitian ini adalah masih rendahnya daya tahan Anaerobic yang dimiliki atlet futsal putri AJS Kabupaten Siak, karena pada saat bermain banyak pemain yang mudah lelah dan banyak yang berjalan, dan mudah kehilangan bola. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: Pengaruh latihan latihan interval training terhadap daya tahan anaerobic pemain futsal klub AJS putri kabupaten siak.
Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen semu dengan rancangan (One Pre-Test and One Post-Test) dan waktu penelitian dilaksanakan pada tanggal 25 Desember dan 21 Januari 2020.Populasi penelitian adalah seluruh atlet AJS putri Kabupaten Siak yang berjumlah 20 orang.Penarikan sampel dilakukan dengan teknik total sampling, jadi jumlah sampel sebanyak 12 orang.Instrumen yang digunakan untuk mengukurdaya tahan anaerobik adalahRunning-based Anaerobic Sprint Test (RAST). Data dianalisis dengan menggunakan uji t(t-test) pada taraf signifikan α = 0,05.
Hasil analisis menunjukkan bahwa Latihan Interval Training meningkatkan daya tahan anaerobik, secara bermakna dapat dibuktikan dengan data t hitung = 7,92> t tabel =1,79. dengan rata-rata 2,57 pada pre-test dan 1,48 pada post-test. Artinya program latihan interval training dapat direkomendasikan untuk dilaksanakan dengan tujuan meningkatkan kemampuan daya tahan anerobic.Berdasarkan pengujian hipotesis ini dapat disimpulkan bahwa, terdapat pengaruh yang signifikan antara latihan interval training terhadap daya tahan anerobic pemain futsal klub ajs putri kabupaten siak.
Downloads
References
Ahmadi, Nuril. 2007. Panduan Olahraga Bola Voli. FIK UNP.
Arif dan alexander 2019. Pengaruh Latihan Plyometric Jump To Box Terhadap Power Otot tungkai Pemain Bola Voli Pada Tim Putri PenjasKesrek Undana. Jurnal Segar 8 (1), 38-46
Arsil. 2015. Pembinaan Kondisi Fisik. Padang : FIK UNP.
_________. 2010. Evaluasi Pendidikan Jasmani dan Olahraga. Padang: UNP Press Padang
Aziz, Ishak. 2016. Dasar-Dasar Penelitian Olahraga. Jakarta: Kencana.
Bafirman. 2008. PembentukanKondisiFisik. Malang: Wineka Media.
Bafirman dan Agus. 2010. Pembentukan Kondisi Fisik. Malang: Wineka Media
Chu Donal A, & Myer Gregory.D, (2013).Plyometrics.California:Leisure Press.
Depdikbud.2002. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Balai Pustaka. Jakarta.
Erianti. 2004. Bola Voli. Padang: Sukabina Press.
Irawadi, Hendri. 2011. Kondisi Fisik Dan Pengukurannya. Padang: Jurusan Kepelatihan Olahraga Fakultas Ilmu Keolahragaan. UNP.
Irawadi, Hendri. 2014. Kondisi Fisik Dan Pengukurannya. Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Padang: UNP Press.
Ismayarti. 2008. TesdanPengukuranOlahraga. Surakarta : UNS Press.
Mcneely dan sandler. 2007. Power Pliometrics The Complete Program. Maidenhead, England.
Putra, Juli rahman dan Windo Wiria Dinata.2019. Pengaruh Interval Training Terhadap Kemampuan VO2 Max Pemain Sepakbola SMA N 3 Kota Solok.Jurnal Stamina. 2 (5), 220-229.
Sajoto.M. 1995. Pembinaan Kondisi Fisik dalam Olahraga. Semarang: Depdikbud.
Saputra, Ady dan Endang Sepdanius. 2018. Pengaruh latihan Interval Terhadap Volume Oksigen Maksimal Klub Sepak Bola PS Tebo Kabupaten Tebo. Jurnal Stamina.1 (3), 94-105.
Syafruddin. 2012. Ilmu Kepelatihan Olahraga. Padang: UNP Press Padang
Syafruddin. 2011. Ilmu Kepelatihan Olahraga teori dan aplikasinya dalam Olahraga UNP Press Padang.
Syahfruddin. 1999. Pengantar Ilmu Melatih. Padang:UNP.
Undang-Undang Republik Indonesia No. 3 Tahun 2005. Tentang Sistem Keolahragaan Nasional. Jakarta.
