PENINGKATAN PENGETAHUAN DAN KETERAMPILAN MASYARAKAT DALAM MENGELOLA SANGGAR SENAM AEROBIK DAN PUSAT LATIHAN SENAM LANSIA DI KECAMATAN LENGAYANG KABUPATEN PESISIR SELATAN
Abstract
Senam merupakan salah satu cabang olahraga yang meningkatkan kebugaran jasmani yang memiliki daya jual yang tinggi bagi masyarakat, sekaligus memberikan kegembiraan melalui aktivitas fisik. Dalam mencapai daya jual yang tinggi sebuah sanggar senam harus memiliki berbagai macam standar yang harus diperhatikan. Salah satu yang harus dimiliki adalah pengelolaan sanggar senam yang baik. Aspek pengelolaan yang perlu dikembangkan pada sanggar di Kabupaten Pesisir Selatan adalah sarana dan prasarana serta pemberian senam terprogram dengan baik. Oleh karena itu, setiap instruktur dituntut untuk memahami tahapan-tahap latihan dari aspek-aspek latihan tersebut sehingga mengetahui kapan dan berapa besar porsi latihan. Menguasai pengelolaan yang baik dalam senam, peserta akan merasa senang dan tidak jenuh dalam melakukan senam, sehingga memberikan kemudahan dalam mencapai tujuan yang diinginkan, akhirnya mampu menciptakan minat dan motivasi bagi peserta dalam mengikuti senam pada sanggar tersebut. Berdasarkan pengamatan di lapangan terdapat permasalahan mitra yaitu, 1) pengelolaan yang merupakan unsur penting dalam pengembangan sanggar senam, belum dimiliki secara baik pada sanggar senam Kelompok Ibu-Ibu PKK yang di Kabupaten Pesisir Selatan, 2) Latihan yang diberikan belum terprogram dengan baik dan belum menggunakan metode atau model latihan yang spesifik untuk mencapai tujuan, 3) Para instruktur sering memberikan Senam tidak sesuai dengan umur peserta serta tidak sesuai dengan tujuan yang diinginkan peserta sanggar, sehingga latihan yang diberikan belum terprogram dan belum fokus kepada tujuan yang dibutuhkan. Untuk mengatasi permasalahan tersebut maka diberikan solusi yaitu sebagai berikut: 1) Pelatihan instruktur senam aerobik dan senam lansia, 2) Memberikan modifikasi senam aerobik dengan menggunakan alat seperti tingkat dan bola atau dingklik untuk menghilangka rasa jenuh pada peserta senam aerobik. 3) Pelatihan manajemen pengelolan senam aerobik dan senam lansia. Hasil kegiatan ini menyimpulkan 1) Meningkatnya pengetahuan dan pemahaman tentang instruktur senam aerobik dan senam lansia, 2) Meningkatnya pengetahuan dan pemahaman tentang manajemen pengelolan senam aerobik dan senam lansia, 3) Meningkatnya pengetahuan dan pemahaman tentang tentang modifikasi senam aerobik dengan menggunakan alat seperti tingkat dan bola atau dingklik untuk menghilangka rasa jenuh pada peserta senam aerobic dan senam lansia.